Infokaltim.id, Sangatta– Pemantauan kegiatan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang berlangsung di 77 desa dari 17 kecamatan di Kutim melalui zoom meeting.
Bupati Kutim memantau kegiatan tersebut dengan mengabsen dan meminta laporan pada tiap camat yang mengikuti zoom tersebut.
“Bagaimana kondisi di kecamatan, ada berapa TPS yang dibuka, dan apakah berjalan dengan kondusif,” tanya Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman pada salah satu camat.
Jika berdasarkan informasi yang masuk, banyak masyarakat yang tidak melakukan pemilihan kades, meskipun sudah diberikan undangan.
Padahal, peran satu orang sangat berpengaruh dalam kemenangan calon kades, dan amat sangat di sayangkan jika satu orang tersebut tidak terlibat.
“Ini tadi banyak yang tidak ikut, dalam satu TPS ini rata-rata yang memilih hanya 70-75 persen. Padahal kehadiran mereka sangat penting untuk calon kades,” terangnya.
Meski berjalan kondusif, bupati menginstruksikan pada tiap camat untuk melakukan pemanggilan menggunakan pengeras suara.
Juga ia mengimbau panitia pelaksana untuk meneteskan tinta pada masyarakat yang sudah melakukan pemilihan kepala desa.
“Jadi jangan di celup, karena kita masih dalam suasana pandemic Covid-19, kita berusaha untuk agar tidak ada penularan di Pilkades kali ini,” tandasnya.
[Anr|Anl|Adv]