Infokaltim.id, Bontang– Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris, mengecam perusahaan-perusahaan produsen bahan peledak yang menggunakan Pelabuhan Loktuan untuk proses distribusi. Menurut Haris, hal ini berpotensi menimbulkan risiko keselamatan bagi penumpang penyeberangan.
“Ini sangat berbahaya. Perusahaan-perusahaan ini perlu memiliki pelabuhan sendiri,” ujar Agus Haris.
Haris mengemukakan bahwa perusahaan-perusahaan yang telah lama beroperasi tersebut seharusnya menggunakan pendapatan mereka untuk membangun pelabuhan sendiri. Ia menekankan bahwa kerjasama antara BUMD dan perusahaan-perusahaan ini bisa tetap berlangsung meski mereka memiliki pelabuhan sendiri.
“Kerjasama tetap bisa dilakukan. BUMD sudah terlibat dalam proses tersebut selama ini,” tambah Haris, Kamis (22/06/2023).
Agus Haris menegaskan pentingnya tindakan antisipatif, menyusul informasi tentang seorang anak yang tinggal di sekitar pelabuhan yang mengalami masalah kesehatan serius. Meski belum ada bukti langsung, ia menilai perlu adanya langkah pencegahan.
“Kita harus mengantisipasi potensi risiko ini,” tegasnya.
[Lin|Ard|Ads Dprd Btang]