Kamis, Mei 15, 2025
BerandaBeritaPemkab Kukar Sampaikan Realisasi Anggaran Semester I di Hadapan DPRD Kukar

Pemkab Kukar Sampaikan Realisasi Anggaran Semester I di Hadapan DPRD Kukar

Infokaltim.id Tenggarong- Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, menyampaikan laporan Realisasi Semester I APBD Kukar 2024 dan Prognosis untuk 6 bulan berikutnya tahun anggaran 2024. Pada Selasa (16/07/2024), di Rapat Paripurna DPRD Kukar.

Laporan realisasi dan prognosis 6 bulan berikutnya, merupakan amanah Permendagri Nomor 77 tahun 2020 tentang pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah. Untuk disampaikan di hadapan DPRD Kukar. Diantaranya memuat program dan kegiatan yang ditetapkan melalui mekanisme penganggaran. Dimulai dari musrenbang tingkat desa sampai kepada musrenbang tingkat kabupaten. 

“Pemkab Kukar dalam melaksanakan program dan kegiatan pembangunan telah dirumuskan dengan mengacu kepada visi dan misi yang diimplementasikan dalam renstra dan renja oleh masing-masing perangkat daerah dilingkungan Pemkab Kukar,” disampaikan Sekda Kukar, Sunggono.

Semester I, realisasi pendapatan anggaran 2024 sebesar Rp 5.811.484.764.906,82 atau sebesar 44,32 persen dari anggaran sebesar Rp 13.113.822.000.000.00. Sementara prognosis enam bulan berikutnya terhadap pendapatan sebesar Rp 8.483.003.312.761.73 atau sebesar 55,68 persen. 

Berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) per 30 Juni 2024, realisasi anggaran pendapatan untuk PAD sebesar Rp 428.823.377.093,82 atau 58,51 persen dari target anggaran yang telah ditetapkan. Sementara pendapatan transfer sebesar Rp 5.332.645.352.273,00 atau 43,96 persen. Realisasi tersebut berasal dari pendapatan transfer pemerintah pusat sebesar Rp 5.194.973.838.210.00 dan realisasi pendapatan transfer antar daerah sebesar  Rp 137.671.514.063.00.

Untuk realisasi belanja daerah semester pertama secara keseluruhan menyerap anggaran sebesar Rp 3.325.936.416.822.60 atau 24,12 persen dari anggaran sebesar Rp 13.786.822.000.000.00. Meliputi belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja hibah, dan belanja bantuan sosial terealisasi sebesar Rp 1.946.342.401.693.60 atau 26,40 persen dari anggaran sebesar Rp 7.373.289.738.689.00.

Untuk belanja modal dan belanja tak terduga, sehingga prognosis untuk belanja enam bulan kedepan sebesar Rp 10.945.534.528.343.80 atau 75,88 persen. Dan untuk netto pada tahun anggaran 2024, sebesar Rp 673 miliar yang bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) tahun 2023. “Prognosis belanja ini telah memperhitungkan, pembayaran sisa kewajiban Pemerintah Kabupaten Kukar kepada pihak ketiga tahun 2024. Alokasi belanja wajib atau mengikat dan pembangunan infrastruktur, serta koreksi atas silpa anggaran semula,” tutupnya 

[Anl|Ads]

RELATED ARTICLES

Most Popular