Infokaltim.id, Tenggarong- Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif melalui Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045. RPJPD adalah dokumen penting yang memandu arah pembangunan daerah selama 20 Tahun. Guna memastikan Indikator Pembangunan yang termuat dalam Dokumen RPJPD telah sesuai BAPPEDA Kutai Kartanegara gelar Rapat Koordinasi Penetapan Target Indikator Utama (IUP) yang laksanakan selama Tiga hari (15-17/05/2024) di Ruang Rapat BAPPEDA diikuti Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kukar.
Plt Kepala Bappeda Kukar, Syarifah Vanesa mengatakan Pembahasan indikator utama dalam RPJMD memiliki beberapa tujuan krusial untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan, RPJPD 2025-2045 dirancang untuk menjawab tantangan dan kebutuhan pembangunan Indonesia khususnya Kutai Kartanegara selama dua puluh tahun ke depan, terlebih lagi saat ini Kukar menjadi mitra Ibukota Nusantara (IKN).
Lebih lanjut Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan dan Evaluasi Pembangunan Daerah Saiful Bahri menjelaskan kegiatan ini bertujuan agar Indikator atau sasaran pembangunan yang ditetapkan jelas dan terukur, sehingga dapat dipantau dan dievaluasi progressnya. Kemudian untuk menyelaraskan Prioritas dan sasaran pembangunan daerah dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN), dan mengidentifikasi tantangan dan peluang yang mungkin dihadapi selama periode RPJPD.
“Pembahasan Indikator ini penting untuk memastikan bahwa seluruh elemen bekerja bersama-sama dalam mencapai tujuan pembangunan jangka panjang yang telah ditetapkan,” Jelas Saiful.
Dalam pembahasan indikator utama Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) ini melibatkan tenaga ahli dari berbagai dispilin ilmu untuk memastikan bahwa indikator yang ditetapkan relevan, terukur, dan sesuai dengan tujuan pembangunan jangka panjang.
Plt Kepala BAPPEDA Syarifah Vanesa berharap dengan pembahasan yang komprehensif dan partisipatif, indikator utama RPJPD dapat menjadi alat yang efektif untuk mengarahkan pembangunan daerah menuju pencapaian tujuan yang lebih baik, berkelanjutan, dan inklusif. Pembahasan ini merupakan langkah strategis dalam memastikan bahwa setiap program dan kebijakan yang diimplementasikan benar-benar menjawab kebutuhan dan harapan masyarakat.
[hms|anl|ads]