Infokaltim.id, Tenggarong- Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Buana Jaya, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), semakin berkembang dengan inovasi produk olahan jamur tiram. Salah satu produk unggulannya adalah keripik jamur yang kini mulai dikenal luas dan diminati oleh masyarakat.
UMKM ini dikelola secara perseorangan oleh seorang warga Desa Buana Jaya yaitu Narto, seorang petani jamur lokal yang berinisiatif mengolah hasil panen jamur tiram menjadi camilan renyah dengan berbagai varian rasa, seperti original, pedas, dan barbeque. Proses produksi dilakukan secara higienis dengan bahan-bahan alami, sehingga menghasilkan keripik jamur yang sehat dan bergizi.
Menurut Narto, usaha ini bermula dari keinginan untuk meningkatkan nilai jual jamur tiram yang sebelumnya hanya dijual segar di pasar.
“Saya melihat peluang besar dalam mengolah jamur menjadi produk camilan. Dengan inovasi ini, saya tidak hanya menambah pendapatan, tetapi juga memperluas pasar” ujarnya.
Dengan adanya inovasi dari UMKM seperti ini, sektor ekonomi kreatif di pedesaan semakin berkembang, memberikan manfaat besar bagi masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Dia juga mengharapkan agar usaha UMKM ini terus mendapatkan dukungan dari Pemkab Kukar.
“Dan juga menyediakan wadah untuk distribusi hasil UMKM ini,” harapnya.
[hms|anl|adv]