Infokaltim.id, Samarinda– Tempat Pemakaman Umum (TPU) di kawasan Rapak Dalam, Samarinda Seberang, kini menghadapi kondisi yang mengkhawatirkan.
Lahan yang tersedia sudah tidak sanggup lagi menampung jenazah, sehingga memunculkan keresahan di tengah masyarakat.
Permasalahan ini disampaikan langsung oleh warga kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur dari Daerah Pemilihan (Dapil) Samarinda, Andi Satya Adi Saputra.
Warga mengeluhkan bahwa kapasitas lahan pemakaman telah mencapai batas maksimum, bahkan beberapa makam mulai saling bertumpuk.
“Sudah terlalu padat. Sering kali kami lihat makam ditumpuk karena tidak ada lagi ruang tersisa,” ungkap Andi Satya, Kamis (17/4/2025).
Merespons hal tersebut, Andi menekankan pentingnya tindakan cepat dari pemerintah daerah.
Ia menyarankan agar segera dilakukan pencarian lahan baru guna memperluas kapasitas pemakaman yang ada.
“Pemerintah daerah tidak boleh tinggal diam. Penambahan lahan pemakaman adalah kebutuhan yang sangat mendesak,” katanya dengan tegas.
Sebagai wakil rakyat, Andi Satya berkomitmen membawa persoalan ini ke dalam agenda rapat fraksi DPRD Kaltim.
Dia berencana menyuarakan aspirasi warga dalam forum resmi agar segera mendapatkan perhatian dari pihak berwenang.
“Saya akan pastikan isu ini menjadi bagian dari pandangan umum fraksi di rapat paripurna. Harapan kami, langkah konkret segera diambil,” tutupnya.
[anr|anl|adv]