Apresiasi Disiplin Pegawai Pemkab PPU, Syarifuddin Optimis Percepatan Pembangunan Daerah

Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Syarifuddin HR. (Infokaltim.id/ist).

Infokaltim.id, PPU– Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Syarifuddin HR, memberikan apresiasi tinggi terhadap kedisiplinan para pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten PPU yang dinilainya semakin meningkat. Menurutnya, peningkatan disiplin ini krusial untuk mendukung percepatan pembangunan daerah, terlebih dalam menghadapi berbagai tantangan besar terkait pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) ke wilayah PPU.

Syarifuddin menyampaikan bahwa disiplin kerja yang baik perlu dijaga sebagai upaya menjaga stabilitas dan efisiensi pelayanan publik di daerah tersebut. Ia menekankan pentingnya konsistensi dalam menjaga kedisiplinan pegawai untuk memastikan tercapainya target-target pembangunan PPU yang telah dicanangkan pemerintah daerah.

“Ini menunjukkan bahwa pegawai Pemkab PPU telah memberikan yang terbaik, namun mempertahankan kualitas kerja yang baik adalah tantangan yang tidak bisa dianggap sepele,” ujarnya pada Selasa (8/10/2024). Syarifuddin menegaskan, terlepas dari adanya beberapa kekurangan, hal yang terpenting adalah upaya terus-menerus untuk meningkatkan dan mempertahankan kinerja yang optimal di tengah perubahan besar yang akan dihadapi wilayah tersebut.

Selain itu, DPRD PPU melalui beberapa kesempatan telah mengusulkan agar pemimpin di lingkungan Pemkab PPU berasal dari tokoh lokal. Usulan ini bertujuan untuk menjamin kepemimpinan yang lebih memahami kondisi dan karakteristik lokal, yang dinilai Syarifuddin dapat memberikan kontribusi lebih efektif dalam pembangunan daerah. Namun, menurutnya, keputusan pemerintah pusat yang sering menunjuk pegawai kementerian untuk mengisi jabatan strategis menjadi tantangan tersendiri.

“Kami sudah mengajukan nama-nama dari putra daerah yang paham situasi di sini. Namun, pemerintah pusat punya pertimbangan lain dan memilih figur seperti Makmur Marbun dari Kemendagri dan Zainal Arifin dari KLHK,” jelasnya. Ia berharap agar pemimpin yang ditunjuk tetap dapat memahami karakter dan kebutuhan daerah yang sangat penting untuk menunjang keberhasilan program pembangunan di PPU.

Syarifuddin juga menyadari bahwa pemindahan IKN ke Kalimantan membawa peluang dan tantangan besar bagi PPU. Dengan kedisiplinan yang terus ditingkatkan, ia berharap PPU bisa menjadi daerah yang siap bersinergi dalam mendukung pembangunan IKN, tanpa melupakan kebutuhan pembangunan internal daerah sendiri. Oleh karena itu, ia mengimbau para pegawai untuk terus bekerja maksimal.

Ia juga menambahkan bahwa percepatan pembangunan tidak hanya akan bermanfaat bagi IKN tetapi juga akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat PPU secara keseluruhan. “Kami berharap kinerja pegawai tetap konsisten dan meningkat karena hal ini menyangkut masa depan PPU yang berkelanjutan,” tutup Syarifuddin.

[rsm|anl|ads]