Infokaltim.id Sangatta- Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang menghadiri sekaligus membuka program Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA) garapan Dinas Ketahan Pangan (Diskepang) Kutim bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kutim. Kegiatan itu berlangsung di Aula Sekolah Dasar (SD) Negeri 011, Sangatta Utara, Senin (10/06/2024) pagi.
B2SA Goes to School merupakan kegiatan yang dilaksanakan Diskepang Kutim sebagai kepanjangan tangan dari Badan Pangan Nasional, untuk memberikan edukasi dan mengenalkan pentingnya mengkonsumsi makanan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman).
Kegiatan tersebut diisi dengan makan makanan B2SA, minum jus, pembagian tempat air minum isi ulang (Tumbler) edukasi, serta game mengenai B2SA.
Wakil Bupati Kasmidi Bulang dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa Program itu menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mengkampayekan gerakan mengkonsumsi makanan yang B2SA. Selain menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam penanganan stunting, yakni dengan mengkonsumsi pangan yang memenuhi kebutuhan nutrisi dan gizi anak yang cukup.
“Dengan mengkonsumsi makan yang sehat, anak-anak pasti tidak akan mudah terserang penyakit. Sehingga dalam belajar akan lebih mudah. Dan saya pesan, jangan sampai jajan sembarangan ya,” saran Wabup Kasmidi di hadapan 150 anak yang tampak antusias selama acara berlangsung.
Di hadapan Ketua TP PKK Kabupaten Siti Robiah Sulaiman, orang nomor dua di Kutim ini, juga menyebut, bahwa program itu juga menjadi bagian dari upaya untuk menyiapkan generasi yang memiliki prilaku dan kebiasaan konsumsi makanan B2SA sejak dini, yang bertujuan untuk membentuk generasi yang sehat, aktif dan produktif.
“Nantinya, anak-anak kutim harus hebat. Karena adanya program B2Sa goes to School ini, akan banyak ilmu yang akan kita dapatkan, bagaimana memilih makanan yang sehat dan baik untuk tubuh kita,” terang orang nomor dua di Pemkab Kutim ini.
Sebelumhya, Ketua TP PKK Kabupaten Siti Robiah Sulaiman mengatakan, sosialisasi B2SA goes to School yang diisi dengan makan telur dan jus secara bersama-sama. Hal itu, jelas isteri orang nomor satu di Pemkab Kutim ini, akan menjadi bagian dari program pemerintah dalam upaya mewujudkan kualitas sumber daya manusia (SDM) berkualitas di Kabupaten Kutim.
“Dan untuk mewujudkan itu, salah satunya bisa di tunjang melalui program B2SA ini,” ucap Siti Robiah.
Sementara itu, Sekretaris Diskepang Bennie Hermawan mengatakan, kegiatan yang baru pertama kali digelar di Kutim ini merupakan tindak lanjut dari program serupa yang digagas oleh Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
“Yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan membudayakan konsumsi pangan B2Sa kepada masyarakat, terutama anak-anak sekolah yang ada di Kutim,” terangnya.
[anl|ads]