Dapat Kucuran Dana Puluhan Miliar, Pembanguanan Turap di Gunung Elai Diyakini Bisa Atasi Banjir

Lurah Kelurahan Gunung Elai, Sulistyo. (Infokaltim.id/Dia).

Infokaltim.id, Bontang – Kelurahan Gunung Elai merupakan salah satu kelurahan yang kerap menjadi langganan banjir di Bontang Utara. Hal itu disebabkan ada lokasi di kelurahan tersebut yang belum memiliki turap untuk menahan debit air sungai ketika meningkat.

Sulistyo Lurah Gunung Elai mengatakan saat ini untuk penanggulangan banjir di wilayahnya dalam waktu dekat aka nada pembangunan turap dari Bankeu (bantuan keuangan) Provinsi Kaltim senilai Rp 18 miliar.

“Pemenagnnya sudah ada, pelaksanaan sebentar lagi akan mulai dikerjakan,” sebutnya, Senin (25/07/2022).

Dari informasi yang ia terima, pengerjaan turap tersebut akan mulai berjalan pada Agustus nanti dan berakhir pada Desember nanti. Selain itu, di RT 19 Gunung Elai juga akan dibuat embung penampungan air.

System kerjanya, air yang dari parit atau drainase akan dialirkan ke embung tersebut. Sehigga air yang ada di parit tidak meluber ke jalan. Mengingat selama ini yang sering menjadi langganan banjir adalah Jalan Imam Bonjol.

“Akan dibuat semacam waduk kecil untuk menampung air, air dari penampungan itu baru nanti dialirkan ke sawah warga,” jelasnya.

Di lokasi terpisah, Edy Suprapto Kabid Sanitasi, Air Minum dan Sumber Daya Air PUPRK Kota Bontang menjelaskan, membenarkan proses lelang pembangunan turap di Gunung Elai sudah masuk tahapan penandatanganan kontrak akan dilakukan dalam waktu dekat ini.

“Pemenang tender harus menyelesaikan pembangunan turap sepanjang 300 meter sampai Desember 2022 ini,” jelasnya.

Edy berharap pengerjaan bisa sesuai rencana dan berjalan dengan lancer. Sehingga Bankeu dari Provinsi Kaltim bisa terserap maksimal. Sebab di tahun 2021 lalu pembangunan turap dengan nilai Rp 22 miliar dari sumber yang sama sempat tidak terserap karena proses lelang menelan waktu hingga berbulan bulan lamanya.

“Selain bangun turap, pemenang juga kami minta sekaligus membuat jalan inspeksi sungai,” tutupnya.

[Dia | Ard | Adv Diskominfo Bontang]