Infokaltim.id, Tenggarong- Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kukar akan menata area pemukiman di Jalan Kartini dan Jalan Panjaitan Kota Tenggarong.
Hal itu dilakukan untuk menjadikan wilayah yang terlihat kumuh tersebut akan disulap menjadi obyek wisata unggulan selain wisata Pulau Kumala Tenggarong.
“Luas lokasinya sekitar 1,3 kilometer persegi. letaknya di Jalan Kartini dan Jalan DI Panjaitan,” jelas Kadis Perkim Kukar Maman Setiawan, Rabu (03/05/2023).
Maman mengungkapkan langkah tersebut diambil dengan tujuan agar daya tarik wisatawan lokal maupun nasional serta mancanegara meningkat untuk berkunjung ke Kukar.
Maman menjelaskan, konsep pembangunannya ke depan akan diusung untuk pengembangan ekonomi masyarakat yang berbasis pada UMKM lokal. Hal itu didorong agar area tersebut menjadi wisata unggulan di Kukar.
“Kita akan tata dengan baik, sehingga tidak ada lagi bangunan yang membelakangi Sungai Mahakam,” ungkapnya.
Untuk melancarkan rencana pembangunan tersebut Perkim Kukar telah menyiapkan anggaran sekitar 200 miliar dari dana APBD. Anggaran tersebut akan digunakan untuk membongkar 196 rumah warga yang berasal di pinggiran anak Sungai Mahakam.
“Kita akan bangun sekitar 300 unit bangunan ukuran 6×7 meter dengan bentuk yang seragam dan bernuansa rumah adat Kutai,” tutur Maman.
Kata dia, sepanjang area tersebut juga akan dibangun pemukiman untuk pelaku UMKM yang akan ditentukan oleh Pemkab Kukar. Selain itu juga akan dibangun taman, wisata kapal serta tempat kuliner tradisional dan modern.
“Ada juga teater mini dan souvernir seperti yang ada di Malioboro Yogyakarta,” jelas Maman.
[Rfr | Ard | Ads Kominfo Kukar].