Infokaltim.id, Balikpapan– Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan pelatihan bagi pelatih dan wasit olahraga squash sebagai upaya untuk mengembangkan cabang olahraga ini di daerah.
Pelatihan yang dilaksanakan pada 28 hingga 30 November di Balikpapan ini diikuti oleh 25 pelatih dan 15 wasit dari berbagai kabupaten/kota di Kaltim.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyatakan bahwa squash sebagai cabang olahraga prestasi memerlukan perhatian khusus dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) berkualitas.
“Untuk mencapai itu, diperlukan upaya strategis, dan pelatihan ini menjadi salah satu langkah penting,” ungkapnya setelah mendampingi Kepala Dispora Kaltim membuka acara pelatihan pada Jumat (29/11).
Rasman berharap pelatihan ini dapat memperkenalkan olahraga squash lebih luas kepada masyarakat, khususnya di sekolah-sekolah, sehingga bisa melahirkan bibit atlet yang dapat terus berkembang.
“Meskipun mirip dengan tenis lapangan, squash masih kurang dikenal. Kami berharap peserta pelatihan bisa memperkenalkan olahraga ini ke lebih banyak orang, terutama di lingkungan pendidikan,” tambah Rasman.
Selain itu, Rasman juga menyampaikan bahwa Balikpapan akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Squash setelah pelatihan ini.
Acara ini akan menjadi kesempatan bagi peserta, terutama para wasit, untuk mengaplikasikan pengetahuan yang didapat dan mendapatkan pengalaman lebih di lapangan.
“Kami berharap para wasit bisa memanfaatkan Kejurnas ini sebagai sarana untuk meningkatkan keterampilan dan pengalaman mereka,” tutup Rasman.