Infokaltim.id Tenggarong- Ketua DPRD Kutai Kartanegara (Kukar), Junaidi menegaskan bahwa prioritas pembangunan untuk tahun 2025 akan difokuskan pada penyelesaian utang-utang pemerintah terkait proyek-proyek yang masih tertunda.
Hal ini, dia sampaikan saat diwawancarai oleh awak media, usai kegiatan Rapat Paripurna ke-26 di Ruang Rapat Utama pada Sabtu 30 November 2024.
“Prioritas tahun depan itu lebih berfokus menyelesaikan utang-utang pemerintah, satu utang-utang proyek ya maksudnya, proyek lanjutan-lanjutan,” ujarnya.
Beberapa proyek besar yang harus diselesaikan pada tahun 2025, antara lain adalah Pasar Tangga Arung, Rumah Sakit Muara Badak, dan Jembatan Sebulu.
Menurutnya, proyek-proyek ini membutuhkan anggaran yang sangat besar dan harus selesai pada tahun 2025 agar tidak mengganggu program-program baru yang akan dimulai pada 2026.
“Jadi seperti pasar harus selesai, rumah sakit Muara Badak, terus jembatan Sebulu, ini menelan angka yang fantastis di sana, itu harus selesai di 2025 sehingga di 2026 itu harus menjadi program yang baru,” tambahnya.
Politikus PDI Perjuangan menegaskan, penyelesaian RPJMD 2025 menjadi langkah penting, karena segala proyek terkait harus selesai dan terdistribusi dengan baik agar dapat beralih ke program-program yang lebih baru di tahun berikutnya.
“Sehingga penyelesaian untuk RPJMD 2025 ini harus lunas,” pungkasnya.
[Adv|DPRD Kukar]