
Infokaltim.id, Samarinda- DPRD Samarinda mengadakan hearing dengan Dinas Kesehatan pada hari Selasa (06/06/2023), dengan agenda utama membahas kebutuhan penambahan fasilitas rumah sakit di kota tersebut. Beberapa lokasi seperti Palaran, Samarinda Utara, Sungai Siring, dan Makroman telah diidentifikasi sebagai tempat potensial untuk pembangunan rumah sakit baru. Tujuan inisiatif ini adalah meningkatkan akses kesehatan bagi warga Samarinda dan sekitarnya, termasuk Bontang, Kutim, dan Kukar.
Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ahmad Sopian Noor, berpendapat bahwa penambahan rumah sakit sangat diperlukan, mengingat banyak daerah di Samarinda yang masih jauh dari jangkauan rumah sakit atau pusat kesehatan.
“Ada Puskesmas, namun layanan mereka tidak selalu tersedia sepanjang hari. Oleh karena itu, penambahan rumah sakit sangat diperlukan,” ujar Sopian.
Sopian, yang juga merupakan politisi dari Partai Golkar, menjelaskan bahwa rumah sakit baru nantinya akan memberikan peluang bagi masyarakat di daerah lain untuk mendapatkan perawatan medis di Samarinda. Dengan demikian, manfaat dari penambahan rumah sakit ini tidak hanya akan dirasakan oleh warga Samarinda, tetapi juga oleh warga di daerah lain.
“Kami berharap bahwa rumah sakit baru ini akan memberikan layanan kesehatan bagi warga Samarinda, serta bagi mereka yang tinggal di luar kota ini, seperti Bontang, Kutim, dan Kukar,” tambah Sopian.
Sopian menambahkan bahwa pembangunan rumah sakit baru akan disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran yang tersedia. Dia menekankan bahwa pelayanan kesehatan yang optimal adalah hak semua warga, dan penambahan rumah sakit baru ini diharapkan dapat membantu mewujudkan tujuan tersebut.
“Kami tentu akan mempertimbangkan anggaran dan kebutuhan masyarakat. Tujuan utama kami adalah memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan mudah dijangkau untuk semua warga,” pungkasnya. [Ads]