Komisi IV DPRD Samarinda Minta Dinsos Agar Selektif Memilah Warga Penerima PBI dan BPJS Kesehatan Mandiri

Sekertaris Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar (infokaltim.id/Arf).

Infokaltim.id, Samarinda- Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Anwar Hakim meminta Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM) agar selektif dalam memilah Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan BPJS Kesehatan mandiri.

Deni Hakim Anwar menyampaikan bahwa perpindahan dari BPJS mandiri ke Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan agar harus selektif dalam memiliki masyarakat yang mendapatkan PBI dan memilah penerima BPJS mandiri.

“Kami meminta kepada Dinas sosial untuk mereka melihat mana sih yang memang pantas dan sesuai dengan kriteria artinya mereka tidak mampu secara ekonomi. Karena bagaimanapun otomatis APBD Pemerintah akan terus ditambah untuk mengatasi masalah ini,” ungkap Deni.

Deni juga mengatakan, BPJS mandiri yang pindah ke PBI cukup lumayan banyak yang nantinya akan terjadi pembengkakan. Karena itu, perlu perlunya mensosialisasikan mengenai kategori-kategori miskin seperti apa yang berhak mendapatkan PBI ini.

“Kita harus mensosialisasikan mengenai kriteria siapa-siapa sih sebetulnya yang memang dikategorikan miskin artinya supaya masyarakat ini tahu dan kita berharap masyarakat yang mampu untuk BPJS Mandiri jangan bergantung kepada PBI,” tuturnya.

Lebih lanjut, Deni mengaku, dalam waktu dekat ini akan memanggil pihak BPJS Kesehatan tujuannya agar semua nantinya akan lebih jelas berapa BPJS PBI dan juga BPJS Mandiri yang aktif.

“Dalam waktu dekat ini kami akan manggil BPJS Kesehatan, kami upayakan mudah-mudahan dalam Minggu ini ya, supaya kita mengetahui berapa persentase sebetulnya BPJS aktif PBI dan juga BPJS mandiri yang aktualnya,” pungkasnya.

[hrd|ads]

Exit mobile version