Optimis Pasca Terpilih Secara Aklamasi Pimpin GABSI, Muhammad Ardiansyah Fokus Pertahankan Emas pada Porprov 2022 di Berau

Muhammad Ardiansyah (kedua dari kanan) saat ditetapkan secara aklamasi jadi Ketua Umum GABSI Kutim. (Infokaltim.id/Ist).

Infokaltim.id, Sangatta- Muhammad Ardian terpilih secara aklamasi memimpin Cabang Olahraga (Cabor) Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) melalui musyawarah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang diselenggarakan di Hotel Royal Victoria Sangatta, Senin (30/05/2022).

Pasca ditetapkan menjadi Ketua Umum GABSI Kutim, Muhammad Ardiansyah optimis memajukan Cabor GABSI ini dengan menciptakan atlit yang dapat mengharumkan nama cabor itu dan daerah. GABSI ini merupakan cabor yang menyumbangkan medali emas pada Porprov 2018 lalu di Kutim.

“Jadi fokus pertama kami adalah mempertahankan emas yang pernah diperoleh. Pada Porprov di Berau 2022
nantinya akan kami raih kembali,” sebutnya.

Untuk mencapai itu, kata pria yang akrab disapa Ardian ini, bahwa dirinya terus melakukan pembinaan terhadap atlit-atlit muda dan meningkatkan pelatihan secara rutin baik dalam daerah maupun luar Kutim.

“Begitu juga kami fokus penguatan internalisasi pengurus GABSI serta melakukan koordinasi dengan pengurus sebelumnyaa dan yang akan melanjutkan periodeisasi ini,” ujarnya.

Menurutnya, koordinasi adalah penting dilakukan sebagai penguatan sebuah organisasi, maka dari itu dengan waktu yang singkat ini dirinya optimis menatap Porprov Berau 2022 ini dengat target 1 emas di lima nomor pertandingan.

“Kami juga bakal melakukan koordinasi juga dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim dan Dinas Pendidikan (Disdik),” tuturnya.

Sesi foto bersama usai Musyawarah GABSI Kabupaten Kutim.

Salah satu menjalin koordinasi dengan Disdik Kutim itu, diungkapkan Ardiansyah, bahwa dirinya menginginkan agar bekerjasama dengan lembaga pendidikan untuk merekrut atau mencari siswa yang potensial dan berbakat di Cabor GABSI ini.

“Kami akan mencoba itu, agar GABSI ini dapat dijadikan ekskul di sekolah-sekolah SMA,” sebutnya.

Disebutkan Ardian, bahwa dirinya terpilih yang didukung oleh club yang ada di Kutim itu memiliki program jangka pendek hingga panjang untuk Cabor GABSI ini agar mencapai hasil yang maksimal pada masa jabatannya ini.

Selain itu, menurutnya, bridge memang salah satu olahraga yang mengunakan kartu sebagai sarana pertandingannya, seperti pada cabor catur bridge lebih pada peningkatan kefokusan atlit dan konsentrasi individu pemain.

“Dan bridge juga bisa memperbaiki citra kartu, yang lebih sering digunakan untuk sarana perjudian. Edukasi sangat penting pada cabor ini karena, untuk perjudian bisa sajaa menggunakan sarana olahraga lainnya, kembali pada niat pemainnya,” harapnya.

Dirinya sangat mengapresiasi kepada seluruh club-club yang telah mendukung dirinya menjadi Ketua Umum GABSI Kutim. Dia mengharapkan agar bersama-sama memajukan cabor tersebut untuk meraih prestasi gemilang pada ajang olahraga provinsi bahkan nasional.

[Ard]