Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBeritaPemprov Kaltim Ajak UNCTAD Terlibat dalam Pengembangan Ekonomi Kreatif di Kaltim

Pemprov Kaltim Ajak UNCTAD Terlibat dalam Pengembangan Ekonomi Kreatif di Kaltim

Infokaltim.id- Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Sri Wahyuni menyampaikan harapan besar kepada United Nation Conference Trade and Development (UNCTAD) agar melibat dalam membantu pengembangan ekonomi kreatif di negara-negara berkembang, termasuk Kaltim di Indonesia. UNCTAD adalah badan PBB yang fokus pada pembangunan dan perdagangan.

Kaltim sendiri kata Sri Wahyuni sebenarnya sudah memiliki hubungan baik dengan PBB saat menggelar workshop internasional di Tenggarong, Kutai Kartanegara sekitar tahun 2007 lampau.

“Jadi kedatangan kami ke PBB, bukan hanya untuk mengenang sejarah itu, tetapi juga ingin menjajaki peluang dari UNCTAD untuk workshop atau agenda lain, sekaligus mendukung ibu kota baru Indonesia, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur,” kata Sri Wahyuni mewakili Gubernur Kaltim Isran Noor pada pertemuan antara Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) bersama UNCTAD di Salle XVII Gedung PBB, Jenewa, Jum’at (21/07/2023).

Sekda Sri Wahyuni menjelaskan dukungan PBB melalui UNCTAD untuk memberikan edukasi dan peningkatan kapasitas bagi para pelaku UMKM Kaltim ini sangat penting, agar mereka bisa bersaing di kancah global dengan nilai tawar yang lebih baik dan seimbang.

“UMKM kita perlu diberikan teknik yang baik, termasuk untuk urusan negosiasi dan bargaining. Ini penting supaya UMKM kita tidak mudah diperdaya oleh mitra kerja di negara-negara besar, khususnya dalam hal membaca klausul-klausul perjanjian mitra internasional. Saya kira ini bukan hanya Kaltim, tapi semua provinsi di Indonesia,” harap Sekda Sri Wahyuni.

Kaltim kata dia, memiliki banyak peluang perdagangan yang bisa digali dan bersaing di pasar global, seperti industri kreatif untuk mengisi perhotelan, fashion, makanan, dan lainnya.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim, Ismiati juga mengajukan pertanyaan tentang contoh kasus dari peran PBB melalui UNCTAD terhadap kemajuan suatu negara dari pengembangan ekonomi kreatif. Pertanyaan dan usulan lainnya pun disampaikan oleh perwakilan provinsi lain di Indonesia, antara lain dari Sulawesi Tengah, Maluku dan Papua.

[Hms|Ard|Ads Kominfo kaltim]

RELATED ARTICLES

Most Popular