Infokaltim.id, Samarinda- Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Akhmed Reza Fachleci menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen penuh dalam mengawal penerapan kebijakan efisiensi anggaran yang direncanakan pada tahun 2025 mendatang.
Menurut Reza, meskipun efisiensi dilakukan, program-program strategis dan prioritas yang berdampak langsung pada masyarakat luas harus tetap dipertahankan.
Ia mengingatkan agar kebijakan yang menyangkut kepentingan banyak orang tidak dihilangkan.
“Kami berharap program-program penting yang menjadi prioritas masyarakat jangan sampai dihapus, melainkan harus tetap dipertahankan karena menyangkut kebutuhan masyarakat banyak,” ujar Reza, Senin (28/5/2025).
Selain itu, Reza juga menggarisbawahi pentingnya keselarasan antara program pemerintah provinsi yang baru dengan dokumen perencanaan jangka menengah dan panjang, yakni RPJMD dan RPJPD.
Dirinya berharap visi misi gubernur terpilih dapat terintegrasi secara baik dengan kedua dokumen tersebut.
“Di tahun 2026, kami juga siap mengawal pelaksanaan program pemerintahan baru. Visi dan misi gubernur beserta wakilnya harus dapat terakomodasi melalui RPJMD yang selaras dengan RPJPD,” jelasnya.
Mengenai detail efisiensi anggaran, Reza mengaku belum dapat menjelaskan secara rinci.
Namun, Komisi III DPRD Kaltim akan segera mengundang seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk membahas program-program yang terdampak refocusing anggaran secara langsung.
Lebih lanjut, Reza menegaskan upaya maksimal akan dilakukan untuk menjaga kelangsungan kegiatan strategis, terutama di bidang infrastruktur, sumber daya air, cipta karya, serta perumahan dan permukiman.
Program yang berkaitan dengan fasilitas umum, prasarana, dan utilitas tetap menjadi fokus utama.
“Kami juga berkomitmen mempertahankan program di bidang SDA, khususnya yang berkaitan dengan irigasi pertanian di sektor SDA PUPR, cipta karya, serta perumahan dan permukiman yang menyediakan fasilitas umum, prasarana, dan utilitas,” tutupnya.