Warga Keluhkan Air Pembuangan Pasar Loktuan Bau Tidak Sedap, Lurah: Saya Koordinasikan dengan OPD Terkait

Gedung baru Pasar Taman Citra Mas Loktuan. (Infokaltim.id/Ist).

Infokaltim.id, Bontang- Lurah Loktuan, Hadi Jumianto mengatakan soal keluhan warga yang bermukin di belakang pasar baru Loktuan, dimana warga menyebut air limbah yang sudah diolah dalam IPAL masih memiliki bau meskipun sudah diproses.

Menindaklanjuti keluhan warga itu, Hadi akan melakukan koordinasi dengan pihak UPT Pasar maupun Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Diskop-UKMP).

“Akan saya sampaikan ke OPD terkait. Semoga bisa direspon secepatnya,” sebutnya.

Namun sepengetahuanan dirinya, IPAL (Instalasi Pembuangan Air Limbah) yang ada di Pasar Taman Citra Mas Loktuan bekerja dengan baik.

Dijelaskannya seluruh air limbah yang ada di gedung pasar sebelum dibuang akan diproses lebih dulu di IPAL pasar. Ia juga memastikan ketika air limbah yang sudah diproses maka ketika dikeluarkan sudah lagi berbau.

“Hasil serifikasinya juga ada soal air hasil dari pengolahan limbah dari pedagang pasar,” ucap Lurah Loktuan Hadi Jumianto.

Diungkap Hadi, air yang keluarkan dari IPAL pasar bukan lah air limbah utuh dari bekas pedagang. Seperti air bekas dari pedagang ikan dan lainya. Tapi air yang sudah diolah sedemikian rupa.

“Jadi tidak berbahaya,” kata Hadi.

Sekedar diketahui, saat gedung pasar baru mulai ditempati pedagang Pasar Citra Mas Loktuan, sejumlah warga RT48 Loktuan mendatangi pasar baru tersebut. Warga meminta pemerintah memastikan air dari IPAL pasar tidak mengalir sampai ke pemukiman warga. Karena ditakutkan akan berdampak terhadap lingkungan warga sekitar.

[Dia | Ard | Adv Diskominfo Bontang]