
Infokaltim.id, Samarinda– Sejumlah Anggota DPRD Samarinda diantaranya Subandi, Fuad Fakhruddin, Samri Sahputra, Sri Puji Astuti dan Damayanti menghadap para demonstrans yang digelar oleh mahasiswa di depan Gedung DPRD Samarinda, Kamis (08/09/2022).
Meskipun hujan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Samarinda tetap menyampaikan orasi unjuk rasanya terkait dengan permasalahan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Dalam orasinya HMI sekitar 20 orang tersebut dibantu dari personil gabungan TNI POLRI yang mengamankan jalannya unjuk rasa tersebut.
Mereka mewakili masyarakat kota Samarinda menolak atas kenaikan tarif harga BBM yang telah di tetapkan oleh Pemerintah pusat dikarenakan tidak membela dan memberatkan rakyat kecil yang baru saja memulihkan perekonomian semenjak adanya pandemi Covid-19.
Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti menyampakan, bahwa pihaknya menerima usulan yang disampaikan oleh HMI dalam orasinya tersebut.
“Kami menerima, kami sepakat bahwa kenaikan BBM itu tidak tepat dalam kondisi masyarakat yang baru pulih dari Covid-19 ini,” ujarnya.
Oleh Sebab itu, pihaknya juga bakal berkoordinasi dengan pihak pemerintah agar permasalahan kenaikan BBM ini menuai penolakan berbagai kalangan.
“Akan kami sampaikan dan meneruskan aspirasi mahasiswa ini ke pemerintah dan DPR,” tuturnya.
[Ard | Ads]