Infokaltim.id, Samarinda- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Ananda Emira Moeis ungkap beberapa keluhan di masyarakat Kota Samarinda.
Ananda menyampaikan, ada empat isu utama yang menjadi perhatian warga Samarinda, yang dikenal dengan sebutan Kota Tepian.
Isu tersebut meliputi penerangan jalan umum (PJU) yang kurang maksimal, sistem drainase yang buruk sehingga sering menimbulkan banjir.
Ditambah kondisi jalan yang memerlukan perbaikan besar, serta distribusi air bersih yang belum merata di ibu kota provinsi.
“Keempat hal tersebut merupakan keluhan utama warga dan memang masih membutuhkan perhatian serius,” ujar Ananda, Rabu (23/5/2025).
Ia menegaskan bahwa aspirasi tersebut harus segera ditindaklanjuti karena berkaitan dengan kebutuhan pokok masyarakat.
Contohnya, penerangan jalan umum yang sangat berpengaruh pada rasa aman dan kenyamanan masyarakat Samarinda.
“Penerangan jalan adalah hal penting yang menyangkut kepentingan bersama. Oleh sebab itu, semua aspirasi harus segera ditangani,” tegasnya.
Selain itu, Ananda mengapresiasi kesadaran masyarakat Samarinda yang lebih mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.
Menurutnya, hal tersebut menunjukkan komitmen warga yang sejalan dengan upaya DPRD dan Pemerintah Provinsi Kaltim untuk meningkatkan pelayanan publik demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
“DPRD dan Pemprov Kaltim berkomitmen terus memperbaiki berbagai kekurangan demi kemajuan Samarinda dan Kaltim secara keseluruhan,” tutupnya.
[anr|anl|adv]