Minggu, April 20, 2025
BerandaBeritaDampaknya Ekstensif, Pemkot Samarinda Diharapkan Punya Inovasi di Sektor Pertanian Disulap jadi...

Dampaknya Ekstensif, Pemkot Samarinda Diharapkan Punya Inovasi di Sektor Pertanian Disulap jadi Agrowisata

Infokaltim.id, Samarinda- Banyak potensi pariwisata pada sektor pertanian atau disebut angrowisata di Samarinda cukup menjanjikan.

Sektor agrowisata termasuk memiliki daya tarik dari berbagai kalangan wisatawan domestik maupun internasional.

Jika Samarinda yang memiliki luas lahan pertanian yang cukup, dapat dibangun dan dikemas dari lahan pertanian menjadi agrowisata.

Daerah lain, salah satu pendapatan asli daerah (PAD) disektor agrowisata itu cukup besar. Sebab itu Samarinda juga harus memiliki terobosan dan gebrakan dalam pembangunan agrowisata tersebut.

Hal itu yang diinginkan oleh Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Abdul Rofik. Dirinya sangat berkesima saat melihat salah satu agrowisata di Malang itu, meskipun di tengah kota tapi ada lahan pertanian dipadukan dengan perumahan dan dibangun kafe-kafe di lokasi pertanian tersebut.

“Lokasi itu sangat bagus, kafe-kafe dibangun disekitar lokasi itu, sangat ramah lingkungan, dan juga mendongkrak ekonomi masyarakat,” ujarnya, Senin (30/05/2022).

Menurutnya, agrowisata ini perpaduan dari berbagai sektor, yaitu sinergi antara bisnis pariwisata dengan kuliner dan pertanian serta perikanan.

“Contoh, di lokasi itu selain menanam padi juga memelihara ikan. Jadi ketika padi dipanen, ikan pun dipanen yang diperuntukan sebagai konsumsi bisnis kuliner pada restoran sekompleks dengan lokasi pertanian itu,” bebernya.

Sisi positif lain, diungkapkan Rofik, selain mendongrak PAD, agrowisata juga dapat mengurangi terjadinya longsor, banjir dan udara yang sejuk serta dapat mengurani emisi.

“Ini cocok diterapkan di Samarinda, karena sebagai daerah yang rawan banjir, lokasinya perkotaan jadi tidak perlu ke desa tapi bisa berwisata di daerah perkotaan dengan menikmati berbagai pesona alam disekitarnya,” sebut Rofik.

Salah satu agrowisata yang ramah lingkungan di Malang. (Infokaltim.id/Ist).

Politkus PKS itu, meninginkan jika pengembang perumahan di Samarinda dapat bersinergi dengan Pemkot untuk mengembangkan agrowisata seperti di Malang.

“Ini konsep pertanian yang berkelanjutan dan dapat mendongkrak ekonomi masyarakat dan selain itu tidak merusak lingkungan dan alam sekitar,” harapnya.

Kendati demikian, Ketua Bapemperda DPRD Samarinda ini, menyebutkan semua sektor pertanian terutama pengembangan agrowisata ini perlu penguatan dan kepastian hukum agar tidak diganggu oleh pihak pengembang dan pertambangan ilegal lainnya.

“Sebab itu kami sudah membuat perda tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B), jadi kami berharap agar Pemkot Samarinda harus memiliki inovatif dalam sektor pertanian,” tuturnya.

Sebagai informasi, agrowisata merupakan perpaduan antara pariwisata dan pertanian atau perkebunan dikombinasikan menjadi tempat destinasi yang menarik bagi masyarakat untuk beraktivitas di lingkungan perkebunan. Orang-orang dapat belajar tentang perkebunan, menikmati buah segar hasil petikan langsung dari pohonnya, atau sekedar jalan-jalan menghirup aroma segar yang jarang mereka jumpai di perkotaan.

Agrowisata ini juga selain meningkatkan ekonomi masyarakat, juga bermanfaat bagi dunia riset dan pendidikan sebagai tempat penelitian dan pelatihan.

Kemudian, agrowisata pun berdampak pada kesehatan secara mental dan fisik bagi orang-orang yang berkunjung ke lokasi tersebut. Sebab dengan menikmati pemandangan alam yang asri dan sejuk dapat mengurangi setres dan dapat meningkatkan homoglobin pada tubuh, suplay oksigen menjadi segar dan sehat.

[Ard | Ads]

RELATED ARTICLES

Most Popular