Dipenghujung Jabat Walikota Samarinda, Syaharie Jaang Resmikan Sekolah Non Formal SKB Samarinda Bagi Anak Putus Sekolah

Infokaltim.id, Samarinda- Dipenghujung jabat Walikota Samarinda, Syaharie Jaang menyempatkan waktu untuk meresmikan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Negeri 2 Kota Samarinda, Selasa (16/02) di Jalan S Parman, tepat di belakang Taman Cerdas.

SKB non formal ini hadir dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) bidang pendidikan di Kota Tepian. Mengingat Pemkot sendiri bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan pendidikan PAUD, SD dan SMP, serta pendidikan non formal.

“SKB berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan penekanan pada penguasaan pengentahuan dan keterampilan fungsional, serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional,” kata Walikota mengawali pidatonya.

Terkait langkah Dinas Pendidikan untuk menambah TK dan Satuan Pendidikan Non Formal SKB menurut Jaang sangatlah penting. Karena angka anak-anak putus sekolah masih tinggi, sehingga harus ditangani dengan baik.

Lebih lanjut, dia menyebutkan bahwa setiap lembaga pendidikan menyiapkan generasi yang mumpuni, setiap Kabupaten/Kota wajib menyelenggarakan PAUD berkualitas dan pendidikan kesetaraan yang bermutu sesuai masing-masing standar.

“Sebelumnya tempat ini rumah pintar, tapi alhamdulillah dijadikan SKB. Dengan begitu sekarang kita sudah punya 2 SKB yakni di tengah kota dan yang kedua di Lempake, Samarinda Utara,” kata Jaang.

Harapannya, kedepan seluruh program SKB dapat dilaksanakan dengan baik dan perlu bekerjasama dengan Camat, Lurah hingga RT. Tujuannya agar rekrutmen warga belajar bisa cepat dan akurat, sehingga semua anak di Kota Samarinda bisa mengenyam bangku sekolah sejak usia dini dan bebas dari buta huruf dan tidak ada lagi anak putus sekolah.

[SDH]