Infokaltim.id, Bontang- Lima nama tokoh inspiratif dari Kota Bontang, Kalimantan Timur, diusulkan menjadi nama jalan sekunder yang menghubungkan antarkawasan di dalam perkotaan. Usulan tersebut disampaikan oleh Winardi, anggota DPRD Bontang dari Fraksi PDIP, dalam upaya menghargai jasa para pendahulu yang telah berkontribusi dalam pembangunan Bontang.
Kelima tokoh yang diusulkan adalah Muhammad Nasir, Ishak Karim, Fahmurnidin, Adi Darma, dan Wahdiat. Menurut Winardi, pemberian nama jalan merupakan bentuk penghormatan dan adab masyarakat terhadap sejarah serta pengabdian para tokoh tersebut.
“Kelima tokoh ini telah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan kota kita,” ujarnya saat diwawancarai usai Rapat Paripurna ke-7 masa sidang pertama, Sabtu (12/10/2024).
Winardi menjelaskan jasa masing-masing tokoh. Muhammad Nasir dikenal sebagai pendiri Sekolah Menengah Pertama (SMP) pertama di Bontang pada tahun 1977, dan kemudian mendirikan Sekolah Menengah Atas (SMA) tiga tahun setelahnya. Ishak Karim adalah wali kota pertama Bontang ketika kota tersebut masih berstatus administrasi, sementara Fahmurnidin melanjutkan kepemimpinan Ishak Karim.
Adi Darma menjabat sebagai Wali Kota Bontang pada periode 2011-2016, dan Wahdiat merupakan pencipta lagu Mars Kota Bontang, yang menjadi simbol semangat kebersamaan masyarakat Bontang.
Winardi berharap usulannya tersebut dapat dipertimbangkan lebih lanjut oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang, terutama dalam suasana peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Kota Bontang. Ia juga menyarankan agar keluarga dari kelima tokoh tersebut diundang dalam acara pemberian penghargaan sebagai wujud penghormatan pemkot terhadap jasa-jasa mereka.
“Dengan mengenang kontribusi para tokoh ini, kita dapat terus menginspirasi dan mendorong masyarakat untuk berkontribusi bagi kemajuan Kota Taman yang kita cintai,” pungkas Winardi, berharap agar usulannya dapat menginspirasi generasi mendatang untuk terus berjuang dalam membangun Kota Bontang menjadi lebih baik.
[Ryu|Adv DPRD Bontang]