Infokaltim.id, Samarinda- Anggota Fraksi Demokrat DPRD Samarinda, Guntur meminta Andi Harun masifkan lahan parkir jadi parkir eletronik (e-parking) upaya menghindari kebocoran pendapatan asli daerah (PAD).
Pasalnya, penerapan e-parking disejumlah titik akhir-akhir ini berhasil meraup keuntungan perhari cukup signifikan. Oleh karena itu, Anggota Fraksi Demokrat DPRD Samarinda, Guntur meminta Pemerintah Kota (Pemkot) agar gencar melakukan sosialisasi terhadap mekanisme penggunaan E-parking.
“Karena banyak masyarakat yang merasa bingung dan mengeluh cara pengoperasiannya, perlu diberikan pelatihan dan panduan melalui digital,” ujarnya, di Gedung DPRD Samarinda, Kamis (28/10/2021).
Menurut Anggota Komisi III DPRD Samarinda itu, bahwa sektor e-parking sangat menjanjikan, jika dikelolah melalui dengan baik dan memperluas areal. Tentunya pendapatan tidak lagi bocor ke pihak-pihak yang berkepentingan.
Dia pun mengakui bahwa daerah lain telah menerapkan e-parking berhasil meraup pendapatan hingga miliaran rupiah.
“Kami pernah melakukan studi banding terkait penerapan e-parking di Surabaya, walaupun sedikit ribet tapi mereka terus sosialisasi, akhirnya semua warga mengerti cara penggunaannya,” sebutnya.
Dia mendorong Pemkot Samarinda melalui tim teknisnya melayani e-parking ini jangan sampai meribetkan pihak pengguna e-parking, harus memudahkan. Karena sektor ini sangat besar untuk masuk PAD.
“Karena banyak pembangunan di Samarinda yang perlu digenjot namun anggaran tidak mendukung, salah satu yang menyuport adalah e-parking itu,” tutupnya
[Sdh | Ads]
![](“https://infokaltim.id/wp-content/uploads/2024/03/ramadan-dprd-smd.jpg")
