Tepat Hari Sumpah Pemuda, Ahmat Sopian Ingatkan Pemuda Jauh dari Pergaulan Negatif

Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ahmat Sopian Noor. (Infokaltim.id/Irwan).

Infokaltim.id, Samarinda- Usia Indonesia pasca kemerdekaan sudah 76 tahun, hal itu tidak terlepas dari cikal bakal dari gerakan pemuda memperjuangkan dan merebut kemerdekaan bangsa ini.

Setiap tahun, tepat 28 Oktober 2021 sudah 93 tahun silam, sumpah pemuda diikrarkan oleh sejumlah pemuda yang menggerakan seluruh kekuatannya untuk merebut kemerdekaan dari penjajah.

Hal itu, lahirlah sumpah pemuda menjadi momentum besar dengan subtansi bersatunya bangsa Indonesia dalam satu bangsa, satu bahasa dan satu tumpah darah. Momen sumpah pemuda ini di inisiasi oleh persatuan seluruh pemuda di tanah air.

Gerakan sumpah pemuda ini ditandai dengan kebangkitan para pemuda bangsa Indonesia dengan berdirinya organisasi yang dicetus oleh tokoh pemuda bernama Boedi Oetomo, kemudian mendorong munculnya berbagai organisasi pemuda lainnya.

Selanjutnya, Kongres Pemuda I diselenggarakan di Yogyakarta, merumuskan dasar-dasar keputusan dalam 2 kesepakatan, yakni cita-cita semua pemuda Indonesia, untuk memerdekakan Indonesia.

Gerakan pemuda itu dalam ikrar sumpah pemuda tentu menjadi sejarah bangsa ini, akan diingat dan dikenang setiap anak bangsa termasuk salah satu cikal bakal pemuda di Kaltim yang senantiasa setiap gerakannya dimasa muda berkontribusi banyak terhadap gerakan pemuda khususnya di Samarinda, yaitu Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ahmat Sopian Noor turut mengucapkan hari sumpah pemuda.

Dia berpesan pada generasi muda masa kini harus berjuang, berkarya dan mengabdi bagi bangsa. Secara pribadi, kata Sopian, memilik tige line pribadi di momentum hari Sumpah Pemuda ini, tentunya sebagai generasi penerus baru berjuang,berkarya serta mengabdi bagi bangsa,” ucapnya di Gedung DPRD Samarinda, Kamis, (28/10/2021).

Dia juga menambahkan, dengan tige line tersebut sebagai generasi penerus harus berjuang serta berkarya dan berbuat semaksimal mungkin untuk pembangunan bangsa Indonesia.

“Untuk itu saya berpesan kepada generasi muda hindari dampak negatif yang lagi tren di masa kini, untuk itu sebagai pemuda terus mengasah kemampuan dan mempersiapkan mental sehingga tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif,” ungkapnya.

Politikus Partai Golongan karya (Golkar) ini juga mengharapkan dan kembali berpesan kepada pemuda jangan lupa untuk berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa agar di permudahkan langka untuk sebagai pemimpin untuk membangun bangsa Indonesia,” tuturnya.

“Saya sebagai pribadi dan kelembagaan mendukung dan mendorong generasi muda untuk membangun bangsa yang kita cintai saat ini,” tutupnya

[Irw | Sdh | Ads]