Pemkot Samarinda Sebut Perusahaan BUMN Lirik Proyek Pelabuhan Curah Hingga Sky Train

Suasana rapat yang dilakukan Pemkot Samarinda dengan PT. KBS membahas proyek pembangunan Pelabuhan Curah, PJU dan Sky Train. (INfokaltim.id/Ist).

Infokaltim.id, Samarinda- Rencana Pemkot Samarinda membangun Pelabuhan Curah yang terletak di Kecamatan Palaran dengan skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) kini dilirik berbagai perusahaan milik BUMN.

Sebelumnya PT Samudera Indonesia (SI) pun tertarik dengan proyek pembangunan pelabuhan tersebut. Kini perusahaan milik BUMN yaitu PT. Karakatau Bandar Samudera (KSB) pun sedang melirik pembangunan pelabuhan itu.

Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin. Dia mengatakan, kedua belah pihak yaitu antara Pemkot Samarinda dan PT. KSB menggelar pertemuan di ruang Sembuyutan, Balaikota Samarinda, Senin (7/2/2022).

“Kami membahas terkait dengan skema kerja sama pembangunan Pelabuhan Curah, pembangunan Sky Train dan Penerangan Jalan Umum (PJU),” ungkap Sugeng.

Sejauh ini, disebutkan Sugeng, bahwa diantara kedua perusahaan yang melirik pembangunan itu, nantinya masing-masing membuat pra studi, lalu hasilnya akan dilaporkan ke Wali Kota untuk dibahas lebih lanjut.

“Kalau PT. SI sudah membuat pra studi, karena ada perusahaan lain yang berminat maka nanti PT. KSB juga membuat pra studi kelayakan, rencananya diberi waktu 2 pekan ini,” sebutnya.

Sampai saat ini, kata Sugeng pembangunan 3 proyek tersebut belum mendapatkan rekomendasi dari Wali Kota. Sehingga pihaknya masih menunggu perusahaan baru yang akan melakukan kajian, kemudian bisa ditentukan.

“Untuk penilaian pra studi kelayakan itu ada tim KPBU khusus dibentuk untuk melakukan penilaian tersebut,” tutur Sugeng.

Setelah dilakukan penilaian, Sugeng mengungkapakan, bahwa hasil itu akan diserahkan ke Wali Kota untuk diberi rekomendasi lalu pihak pemerintah pusat pun turut menentukan siapa yang layak untuk menjalani proyek tersebut.

“Karena polanya KBPU maka pihak pemerintah pusat pun berhak menentukan,” ungkapnya.

Sugeng sangat menyambut baik dengan kehadiran PT. KSB ini, sebagai rekan yang berminat membangun Pelabuhan Curah berlokasi di kecamatan Palaran.

Adapun pelabuhan curah nanti berfungsi sebagai tempat berlabuhnya kapal dalam melayani bongkar muat barang tanpa menggunakan peti kemas.

Dalam rapat yang dilakukan oleh pihak perusahaan dan Pemkot Samarinda dihadiri sejumlah pejabat yaitu, dari PT. KBS dihadiri Vice Presiden Capt Aep Dedi dan jajaranya, Kepala Dishub Samarinda, Hotmarulitua Manalu, Plt Kepala Bappedalitbang Ananta F, Kepala BPKAD Ibrohim, Kepala Bapenda Hermanus Barus dan jajaran terkait lainnya.

[Sdh]