Wakil Bupati Kukar Rendi Serahkan Bantuan 84 Unit Mesin dan Perahu Fiber untuk 6 KUB di Muara Badak

Wakil Bupati Rendi Solihin saat bertemu dengan warga Muara Badak dalam rangka memberikan bantuan peralatan perikanan kepada 6 kelompok usaha bersama (KUB) sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada sektor perikanan melalui program Kukar Idama Edi Damansyah-Rendi Solihin. (infokaltim.id/Ist).

“Salah satu program Kukar Idaman adalah menigkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor perikanan tentu masyarakat juga harus diberikan modal lewat alat-alat dari Pemkab Kukar agar bertujuan untuk meningkatkan kemandirian, ketahanan pangan, dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Rendi.

Infokaltim.id, Tenggarong- Kehadiran Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Muara Madak, menjadi suntikan motivasi tersendiri bagi warga.

Kesempatan bertemu langsung dengan Rendi Solihin, membuat masyarakat merasa diperhatikan dan kehadiran pemerintah benar-benar nyata dirasakan.

Pada kesempatan tersebut, selain bersilaturahmi, Rendi Solihin juga turut membawa sejumlah bantuan untuk masyarakat yang menggeluti sektor perikanan pada 25 September 2023 lalu.

Bantuan yang diserahkan meliputi 84 unit mesin diesel dan perahu fiber untuk enam Kelompok Usaha Bersama atau KUB.

Bantuan ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk memajukan sektor perikanan di Kukar. Ia mengaku terkenang dengan perjuangan orangtuanya yang juga merupakan seorang nelayan.

“Mudah-mudahan bisa bermanfaat, karena kita ketahui bantuan ini merupakan hal krusial bagi penerima manfaat,” ucap Rendi.

Untuk itu, pemerintah gencar turun ke lapangan untuk menjaring nelayan dan pembudidaya produktif agar Kukar tak terus menerus bergantung pada sektor pertambangan untuk menunjang perekonomian.

Sebagaimana diketahui, struktur ekonomi Kukar sebagian besar didominasi oleh sektor pertambangan dan penggalian, mencapai 62,82%, sedangkan sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan baru mencapai kurang lebih 13,33%.

Maka dari itu, ketergantungan perekonomian Kukar dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui harus dilakukan dengan strategi trasformasi ekonomi dengan berbasis sumber daya alam yang dapat diperbaharui seperti sektor pertanian dalam arti luas, periknan, pariwisata dan ekonomi kreatif.

Untuk mewujudkan hal itu, Pemkab Kukar di bawah kepemimpinan Edi Damansyah-Rendi Solihin telah menyusun 23 program prioritas pada visi dan misi Kukar Idaman.

“Untuk bidang kelautan dan perikanan, juga sudah disusun dengan jelas, meliputi fasilitas sarana dan prasarana untuk 25.000 nelayan dan pembudidaya perikanan produktif, dalam upaya peningkatan produksi dan akses pemasaran,” ucap Rendi.

Rendi berharap agar berbagai peralatan yang diserahkan kepada kelompok nelayan dapat dimanfaatkan bersama-sama.

Rendi pun meminta peralatan yang telah disalurkan dapat dirawat agar dapat digunakan dalam jangka waktu lama.

“Bantuan perikanan ini kami harapkan dapat dimanfaatkan bersama-sama oleh kelompok penerima bantuan. Selain itu yang tidak kalah penting adalah agar ini dapat dipelihara dengan baik sehingga umur dan pemanfaatannya lebih lama,” jelasnya.

Lanjut Rendi menjelaskan, terdapat setidaknya empat program unggulan yang diperuntukan bagi sektor perikanan, di antaranya Program Nelayanku Hebat, Program Ikanku Lestari, Program Mandiri Benih dan Program Rumput Laut Bersinar.

“Alhamdulillah Dinas Kelautan dan Perikanan telah menterjemahkan program prioritas ini. Program yang ada dapat mencakup semua bidang perikanan, baik dari sisi nelayan, pembudidaya, benih, hingga ke rumput laut,” jelasnya.

Rendi menegaskan, semua program yang telah disusun bertujuan untuk meningkatkan kemandirian, ketahanan pangan, dan kesejahteraan masyarakat.

“Semoga apa yang kita lakukan hari ini bernilai ibadah, serta membawa manfaat bagi kemajuan daerah kita, demi mewujudkan masyarakat khususnya nelayan yang sejahtera dan berbahagia,” pungkasnya.

[Hms|Ard|Ads]