Selasa, April 22, 2025
BerandaBeritaLangkah Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Untuk Penuhi Kebutuhan Konsumsi Daging...

Langkah Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Untuk Penuhi Kebutuhan Konsumsi Daging Sapi untuk masyarakat


Infokaltim.id, Samarinda – Provinsi Kaltim masih membutuhkan dukungan dari luar untuk memenuhi kebutuhan konsumsi daging sapi untuk masyarakat. Hal tersebut dijelaskan Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Usaha Peternakan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim, I Gusti Made Jaya Adhi, Senin (25/04/2022).

“Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat Kaltim, setiap tahunnya kita membutuhkan 60 ribu ekor sapi. Untuk daging beku setara 40 ekor sapi,” terangnya.

Untuk memenuhinya, lanjut Made, berbagai program telah dilakukan. Baik melakukan kemitraan dan kerja sama dengan berbagai pihak, seperti usaha penggemukkan sapi yang telah lakukan PT BSJ bersama puluhan kelompok ternak yang tersebar di sembilan kabupaten/kota di Kaltim.

“Termasuk usaha yang rencananya akan dilaksanakan adalah pemanfaatan lahan eks tambang bisa dipergunakan untuk sub sektor peternakan. Karena di Kaltim sendiri banyak lahan pascatambang yang nantinya bisa dipergunakan untuk peningkatan jumlah populasi ternak, sehingga Kaltim bisa swasembada daging sapi,” bebernya.

Made juga mengakui peluang di subsektor peternakan sangat besar. Apalagi Kaltim sudah ditetapkan menjadi ibu kota negara baru Republik Indonesia, di mana dampak adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) tentu sangat luar biasa kebutuhan daging.Menurut dia, diperkirakan kurang lebih 2,5 juta penduduk luar datang ke Kaltim, dan itu tentunya memerlukan ketersediaan daging tidak sedikit.

“Dengan kehadiran 2,5 juta penduduk luar ke Kaltim khususnya ke IKN, tentu kebutuhan akan sapi juga meningkat, termasuk daging ayam, telur dan susu, dan potensi-potensi itu harus dipikirkan dari sekarang. Bagaimana upaya kita untuk memenuhinya, peran serta semua pihak, bukan saja pemerintah tetapi swasta. Tentu sangat diharapkan bisa berkontribusi dalam subsektor peternakan,” tandas Made.

[Rzf|Asg|Adv Diskominfo Kaltim]

RELATED ARTICLES

Most Popular