Infokaltim,id Samarinda- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) singgung, tak boleh ada cabang olahraga (cabor) yang mengalami dualisme dalam organisasi.
Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading menyebutkan tidak menginginkan adanya dualisme di internal organisasi cabor.
“Saya selaku Kabid PPO tidak menginginkan adanya yang namanya dualisme. Karena dualisme inikan mempengaruhi daripada pembinaan prestasi itu sendiri,” kata Rasman.
Pertanyaan yang muncul kemudian dibenaknya, apa yang membuat cabor tersebut dualismen. Meski begitu, Rasman menegaskan dalam perdebatan harus ikuti aturan yang sudah ada.
“Ya kalian itu cari apa gitu, tapi intinya adalah bagaimana mengikut aturan, regulasi yang ada. Kalaupun ada yang mesti harus diselesaikan, ikuti aturan yang ada,” tegasnya.
Masing-masing dari pelaku dualisme ini, nanti harus dicarikan solusi. Rasman juga berencana akan memanggil kedua belah pihak, untuk mencari titik permasalahan hingga terjadi dualisme.
“Saya akan panggil mereka itu, keduanya untuk kemudian kita selesaikan secara adab. Kita selesaikan secara musyawarah, karena semua muaranya adalah ingin melakukan pembinaan,” jelasnya.
[Anr|Anl|Ads]
![](“https://infokaltim.id/wp-content/uploads/2024/03/ramadan-dprd-smd.jpg")
