Hujan Guyur Samarinda Hingga Banjir, Warga Diimbau agar Hati-hati Melintas di Jalan DI Panjaitan

Infokaltim.id, Samarinda- Hujan menguyur Samarinda sejak pukul 17.00 Wita itu mengakibatkan sejumlah titik jalan dan areal terpantau mengalami genangan air yang cukup tinggi.

Kurang lebih 30 titik mengalami banjir akibat hujan deras menguyur Kota Tepian tersebut. Samarinda merupakan kota yang disebut-sebut kerap kali hujan turun pasti mengalami banjir hingga 3-4 jam lalu air itu dapat surut.

Salah satu Anggota DPRD Samarinda yaitu Nursobah menghimbau warga Kota Tepian agar berwaspada atau hati-hati jika melewati sejumlah ruas jalan yang dianggap saat ini genangan air masih nampak tinggi.

“Misalkan di Jalan AW Syahrani, DI Panjaitan, areal Alaya, PM Noor, Sempaja itu masih tinggi, bagi pengendara agar hati-hati melintas di daerah tersebut,” ujarnya, Senin (01/05/2023).

Dia menyebutkan yang paling diwasapada adalah kawasan Alaya Jalan DI Panjaitan, genangan air cukup tinggi, dalam dan deras. Khusus warga yang melintas ke arah Lempake maupun arah jalan keluar Samarinda- Bontang, bandara dan terminal.

“Kalau roda 4 atau 6 yang ring rodanya di atas 16 saya kira bisa melintas dengan aman, tapi bagi roda 2 atau ring roda di bawah 16 sebaiknya jangan melintas dulu sambil menunggu air surut, sangat berbahaya jika melintas,” imbunya.

Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Nursobah.

Oleh sebab itu, Anggota Komisi I DPRD Samarinda itu menginginkan agar Pemkot dan Pemprov Kaltim harus menyelesaikan persoalan ini secara bersama-sama, sehingga warga tidak dirugikan saat melakukan aktivitas tetap lancar.

Jikalau hal ini dibiarkan terus, akan berdampak pada aktivitas masyarakat, bahkan akan menelan korban jiwa. Jadi sebaiknya penanganan banjir itu harus diimbangi dengan pembangunan infrastrukutur yang cukup memadai sehingga banjir ini tidak akan terjadi lagi.

“Saya kira PUPR harus melihat fenomena banjir ini, mulai dari hulu sampai ilir harus segera dituntaskan, sehingga Samarinda bisa bebas dari banjir,” pungkasnya.

[Ard|Ads]