Putra Putri Duta Pariwisata Samarinda Diharapkan Mampu Promosikan Sektor Pariwisata

Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso saat memberikan sambutannya pada pembukaan pemilihan Grand Final Putra Putri Duta Pariwisata Samarinda di Hotel Aston.
Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso saat memberikan sambutannya pada pembukaan pemilihan Grand Final Putra Putri Duta Pariwisata Samarinda di Hotel Aston.

Infokaltim.id, Samarinda- Pemilihan Duta Wisata dan Pariwisata Samarinda telah memasuki tahap Grand Final. Acara tersebut digelar di Hotel Aston, Sabtu (9/10/2021).

Sebanyak 30 finalis yang terdiri atas 10 orang finalis duta wisata putra, 10 finalis duta wisata putri dan 10 finalis putri pariwisata Samarinda bersaing dalam Grand Final tersebut.

Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso turut hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut. Dia mengatakan dalam sambutannya, bahwa kota Samarinda ke depan akan memiliki daya tarik tersendiri dari sektor wisatanya dan sosok Duta Wisata dan Putri Pariwisata sebagai agen untuk menyakinkan dan mempromosikan wisata di Samarinda, karena pada ujungnya akan ada peningkatan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Saya kira anak-anak kita generasi milenial Duta Wisata Putra dan Putri pariwisata ini memiliki posisi yang sangat penting dimana mereka merupakan sosok yang ada di garda terdepan dalam rangka untuk memperkenalkan dan mempromosikan budaya dan lokasi wisata kita,” ungkapnya.

Era globalisasi dan kemajuan teknologi informasi, dikatakan Rusmadi, bahwa sangat efektif menggunakan media sosial sebagai media promosi yang nantinya akan dimanfaatkan bagi para putra putri Pariwisata Samarinda.

“Media sosial saat ini sangat penting untuk membangkitkan sektor wisata,” pungkasnya.

Dia menambahkan, kemajuan pariwisata tergantug pada promosi untuk menjangkau keseluruh nusantara, maupun internasional. Beradaptasi dengan kemajuan teknologi, khususnya dalam memanfaatkan pemasaran melalui digital.

Karena lanjut dia, pemasaran secara digital bisa membuat promosi menyasar lebih personal, sesuai dengan target yang diinginkan. Dengan cara ini, maka pelaku wisata bisa mengetahui demografi, psikografi hingga perilaku konsumen secara efektif.

“Jadi setiap hari kita bisa memposting keunikan wisata yang kita miliki dan hal-hal yang bisa di unggulkan untuk Kota Samarinda itu sendiri,” tutupnya.

[HMS SMD | SDH]