Infokaltim.id, Sangatta- Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman melakukan tinjau ke lapangan melihat kondisi bangunan Pondok Pesantren Daarus Sholah di Kampung Kajang, Kecamatan Sangatta Selatan, lantaran sejumlah bangunan hagus terbakar pada 5 Oktober 2021 lalu.
Tinjauan dilakukan Ardiansyah Sulaiman tersebut sekaligus melakukan pembersihan puing-puing bangunan pasca kebakaran pondok pesantren tersebut.
Ardiansyah mengatakan, selain bangunan pondok pesantren pun hagus terbakar, namun juga nampak satu masjid milik Pesantren Daarus Sholah pun dilahap api. Oleh karena itu, dia bersama jajaran oraganisasi pemerintah daerah (OPD) terkait dan seluruh warga melakukan pembersiahan.
“Banyak bangunan yang rusak, sehingga kami bersama warga bergotong royong untuk membersihakan,” ujarnya.
Pembersihan yang dilakukan diantaranya OPD, seperti Kepala UPT Kebersihan Sangatta Selatan, Komunitas Roda Tiga, RKPL dan seluruh masyarakat turut berpartisipasi dalam kegiatan bersih-bersih sisa kebakaran pondok pesantren tersebut.
Dalam tinjauan tersebut, Ardiansyah pun turut prihatin atas fasilitas pendidikan hilang dilahap si jago merah. Dia berupaya untuk segera membantu pembangunan Pondok Pesantren Daarus Sholah agar berfungsi sebagaimana mestinya.
“Kami berupaya berupa memberikan bantuan materi agar pembangunan segera didirikan dan aktivitas pendidikan kembali aktif dan beroperasi,” ungkapnya.
Selain itu, kata Ardiansyah, pihak Pemkab Kutim pun berupaya melakukan pendekatan dan bekerja sama dengan pihak eksternal atau stakeholder untuk mendukung dan memulihkan pembangunan Pondok Pesantren (Pompes) Daarus Sholah.
[SDH]