Hearing Perdana Bersama DPRD Samarinda, Direksi Baru PDPAU Presentasi Program TELURS, Laila Latifah: Ada Secercah Harapan

Suasana rapat dengar pendapat atau hearing antara Jajaran Komisi II DPRD Samarinda dengan direksi PDPAU. (Infokaltim.id/Ist).

Infokaltim.id, Samarinda- Hearing perdana antara Komisi II DPRD Samarinda dengan Direksi Perusahaan Daerah Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU) yang baru itu mempresentasikan program TELURS (telur sehat).

Adapun program yang akan diluncurkan oleh PDPAU tersebut adalah budidaya telur sehat atau telur es. Hal ini diungkapan oleh Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Laila Fatiha usai digelarnya hearing di Ruang Rapat Gabungan, Gedung DPRD Samarinda, Kamis (4/112021).

Pihaknya berharap program yang disampaikan PDPAU tersebut dapat terealisasi. Pasalnya, programm tersebut dinilai sebagai upaya PDPAU bangkit dari keterpurukan dalam berekspansi bisnis.

“Saya melihat direksi PDPAU yang barunini, ada secercah harapan dan semoga dapat bersinergi dengan Pemkot Samarinda,” ungkap Laila.

Sekretaris Fraksi Kebangkitan Pembangunan (PKB-PPP) itu meyakini, bahwa produk PDPAU yakni telur sehat atau telur es, dapat berkembang setelah direalisasikan nanti, dan dapat membantu menopang pendapatan asli daerah (PAD) Pemkot Samarinda.

Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Laila Fatihah.

Menurutnya, terobosan tersebut terbilang menjanjikan juga dikomandoi oleh direksi PDPAU baru itu yang notabenenya berlatar belakang pengusaha.

“Terobosan terbilang bagus ini juga secara tidak langsung membantu masyarakat yang jauh dari ibu kota,” imbuhnya.

Oleh sebab itu, dia mengharapkan, peluang usaha tersebut dapat menyentuh disetiap kecamatan karena tidak terlalu memerlukan lahan yang sangat luas.

“Dengan begitu nantinya ekonomi masyarakat akan meningkat, apalagi ditengah pendemi seperti saat ini,” tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan lagi Laila, pihaknya di Komisi II DPRD Samarinda akan mensuport dan melebarkan sayap PDPAU jika memungkinkan.

“Kami tetap mendukung dan mendorong jika memungkinkan dicoba saja melebarkan sayap bisnisnya. Kami berharap PDPAU dapat mencapai PAD hinga 5 miliar ke atas,” tutupnya.

[Syf | Sdh | Ads]