Isran Noor Usulkan 9 Proyek Nasional, Termasuk Ruas Jalan Tol Samarinda-Bontang Bakal Digarap 2022 Mendatang

Infokaltim.id, Samarinda- Gelar rapat koordinasi secara virtual bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Gubernur Kaltim Isran Noor usulkan 9 pembangunan strategi nasional mulai penangganan banjir hingga jalan tol Samarinda-Bontang.

Sembilan usulan program pembangunan di wilayah Kaltim meliputi jalan akses Jembatan Pulau Balang sisi Balikpapan, penanganan banjir, pembangunan flyover/bandara/TPI dan tol Samarinda-Bontang, pengerukan sungai serta revitalisasi PLTS

“Usulan ini berdasarkan skala prioritas atau kebutuhan masyarakat Kaltim saat ini, sesuai latar belakang dan urgensinya. Termasuk besar dampak dan kesesuaiannya dengan major project dan isu strategis daerah”, ungkap Isran Noor saat Rakorgub Nasional 2021, Ruang Heart of Borneo Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gadja Mada. Rabu, (24/2/2021).

Dia berharap pengajuan sembilan program pembangunan di Kaltim, diharapkan masuk ke dalam Rencana Kerja Pemerintahan (RKP) Tahun 2022.

Seperti diketahu, dari sembilan usulan Isran Noor, salah satunya adalah pembangunan jalan tol Samarinda-Bontang kembali diusulkan, pasalnya rencana jalan tol tersebut telah masuk proyek strategi nasional (PSN) oleh Kementerian PUPR di 2020 lalu, namun ruas jalan tol ini bakal digarap 2022 mendatang.

Pembangunan tol ini diperkirakan sepanjang 95 kilometer dari 323 km meliputi Balikpapan–Samarinda–Bontang, Sangatta–Maloy. Anggaran diperkirakan dengan nilai investasi sekitar Rp11 triliun, mulai digarap 2022 dan target rampung 2024 mendatang

Pembangunan tol ini bakal teebagi menjadi empat seksi, yakni Seksi I: Palaran–Bandara APT Pranoto sepanjang 23,5 km, Seksi 2: Bandara APT Pranoto–Sambera sepanjang 24 km, Seksi 3: Sambera–Marangkayu sepanjang 22,5 km dan Seksi 4: Marangkayu–Bontang sepanjang 24 km.

{SDH}