Infokaltim.id, Samarinda- Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) menggelar vaksinasi massal di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) dengan tujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan menambah herd immunity, di Jalan Juanda, Senin (25/10/2021).
Sejak dibuka vaksinasi, nampaknya antusiasme pelajar, mahasiswa dan juga masyarakat terlihat cukup tinggi menjalani vaksinasi di lingkungan UMKT yang terletak di Jalan Juanda.
Rektor UMKT, Bambang Setiaji dalam penyampainnya Via Zoom saat acara pembukaan pergelaran Vaksinasi tersebut menyambut baik digelarnya vaksinasi yang diadakan oleh MPKU tersebut.
“Tentu kami menyambut baik dan mendukung program ini, bila perlu dilakukan secara terus-menerus, agar percepatan Vaksinasi di Samarinda dapat memenuhi target,” ucapnya.
Ucapan terima kasih juga tak luput disampaikan oleh Rektor UMKT kepada berbagai pihak yang sudah berkerja sama dalam kegiatan tersebut
Sementara, Wakil Sekretaris MPKU, Husnan Nurjaman mengatakan, program tersebut merupakan program tersebut merupakan bentuk dukungan penuh terhadap percepatan vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah.
“Ini bentuk dukungan penuh Muhammadiyah terhadap percepatan vaksinasi, dan untuk mengurangi resiko Covid-19,” ungkap Husnan di gedung UMKT.
Program tersebut, kata Husna, bahwa ada kerja antara pihak MPKU dan United States Agency for International Development (USAID). Teknis pelaksanaannya Mumammadiyah bekerja sama dengan beragai pihak yang ditunjuk pemerintah yang menyediakan vaksin diantaranya Kementerian kesehatan (Kemenkes), Dinas Kesehatan (Dinkes), TNI, Polri, dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim)
Digelar vaksinasi di UMKT ini, kata Sunan, Muhammadiyah juga bekerja sama berbagai pihak salah satunya dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
“Untuk di Samarinda sendiri, kami (Muhammadiyah, red) bekerja dengan BKKBN,” tambahnya.
Sedangkan, Kepala BKKBN Pemprov Kaltim, Muhammad Edi Muin menambahkan, salah satu cara menekan angka Covid-19 adalah vaksinasi yang terlaksana secar masif.
“Memang salah satu upaya menekan angka Covid-19 adalah vaksinasi yang dilakukan secar terus menerus,” ucapnya.
Lebih lanjut, diungkapkan Edi, demi terwujudnya pembelajaran tatap muka bagi siswa di seluruh wilayah Kaltim, Pemerintah harus gencar menyelenggarakan vaksinasi massal.
“Pelajar memang salah satu prioritas. Jadi kami ingin berikan percepatan kepada mereka,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, pihaknya mengaku, kolabarasi vaksinasi tersebut yaitu Muhammadiyah menyediakan tempat, sementara itu BKKBN Kaltim menyiapkan vaksin serta Dinkes menyediakan vaksinator.
“Memang ini tidak bisa lakukan sendiri, PKKBN menyediakan vaksin, Muhammadiyah menyediakan tempat, Dinkes menyediakan vaksinator,” tambahnya.
Diketahui, pergelaran vaksinasi tersebut akan berlangsung selama dua hari yaitu hari ini hingga besok (26/10/2021) dengan peserta secara keseluruhan sedikitnya 5000 peserta dengan jenis Vaksin Pfizer.
[ Syf |Sdh]